Cara Menemukan dan Membeli Domain Tua

TL;DR

Artikel ini memberikan panduan langkah demi langkah bagi pemula maupun praktisi SEO berpengalaman tentang cara menemukan dan membeli domain tua dengan aman: pertama, kita bahas kenapa domain lama dengan backlink berkualitas bisa meningkatkan peringkat SEO lebih cepat dan risiko yang dibawa dari riwayat “gelap”, lalu bandingkan dua sumber utama (lelang dan daftar domain kadaluarsa), dan tunjukkan tanda-tanda domain yang sehat—dari konten stabil di Wayback Machine hingga anchor text solid di alat backlink.

Dalam artikel ini, istilah “domain tua” merujuk pada domain yang telah lama online selama beberapa tahun dan kini tersedia untuk dibeli atau didaftarkan.

Table of Contents

• TL;DR
• Table of Contents
• Pendahuluan — kenapa tautan menentukan nasib domain
  • Dari mana asal domain tua
  • Kenapa domain tua lebih baik dari domain baru
  • Kelebihan dan kekurangan
• Di mana menemukan domain tua
  • Lelang (lebih mahal, tapi backlink masih segar)
  • Daftar domain kadaluarsa (lebih murah, tapi untung-untungan)
• Tanda domain yang aman
• Kenapa bahasa dan niche sangat penting
• Metode 1. Audit manual (tapi gratis)
  • Audit konten manual via Wayback Machine
  • Cara mengevaluasi backlink
    • Alat yang digunakan dan cara pakainya
    • Apa yang perlu dicek
• Metode 2. Pencarian otomatis dengan Karma.Domains
  • Memilih sumber domain tua
    • Untuk domain lelang
  • Filter backlink
  • Menentukan keyword untuk niche kamu
  • Analisis backlink dan keyword organik
  • Menyaring domain sampah
    • Gunakan Karma Score
    • Filter tambahan untuk kualitas lebih baik
  • Tinjau laporan domain: analisis manual
    • Riwayat Wayback Machine
  • Metrik SEO: Semrush & Majestic
• Membeli & langkah selanjutnya
• FAQ
  • Berapa banyak halaman Wayback Machine yang harus saya cek?
  • Bagaimana jika sebagian besar backlink dari satu forum?
  • Bisa nggak kita memperbaiki Karma Score domain?
  • Apakah penalti Google terbawa?
  • Seberapa cepat Google mengindeks ulang konten yang dipulihkan?
  • Bagaimana jika halaman donor dengan backlink sudah hilang?
  • Seberapa sering saya harus menyegarkan filter di Karma.Domains?

Pendahuluan — kenapa tautan menentukan nasib domain

Sebelum masuk ke detail, mari pahami dulu dari mana asal domain tua dan kenapa mereka menyimpan potensi tersembunyi—ini akan membantumu memahami logika dari setiap langkah yang kita ambil.

Dari mana asal domain tua

• Kesalahan manusia. Pemilik lupa memperpanjangnya.
• Alasan bisnis. Perusahaan berganti nama atau tutup.
• Eksperimen SEO. Domain digunakan untuk PBN/doorway lalu ditinggalkan.

Kenapa domain tua lebih baik dari domain baru

1. Indeks lama Google. Situs sudah “dikenal” oleh mesin pencari.
2. Backlink. Kamu bisa mewarisi kekuatan tautan yang sudah terkumpul selama bertahun-tahun.
3. Riwayat trafik. Kadang trafik langsung dan referal masih terus mengalir.

Kelebihan dan kekurangan

Domain tua punya keunggulan nyata—tapi juga risiko besar. Jadi aku buatkan tabel ringkas agar kamu bisa langsung melihat peluang dan bahayanya:

Poin utama: usia saja tidak cukup menyelamatkan domain kalau reputasinya sudah hancur sebelumnya.

Di mana menemukan domain tua

Lelang (lebih mahal, tapi backlink masih segar)

• GoDaddy Auctions
• Namecheap Auctions
• DropCatch
• NameJet
• Sedo
• Dynadot Marketplace
• SAV.com
• Park.io

Setiap platform lelang punya aturan dan keunikan masing-masing. Kamu harus daftar secara terpisah untuk tiap platform.

Kenapa lelang = peluang link aktif? Karena domain belum sepenuhnya “jatuh” ke ranah publik—mesin pencari dan situs referal mungkin masih mempertahankan backlink-nya.

Daftar domain kadaluarsa (lebih murah, tapi untung-untungan)

• Bagian Expired di Karma.Domains.
• Daftar domain drop gratis dari registrar.

Tips: Pantau keduanya—domain impianmu bisa muncul di mana saja.

Tanda domain yang aman

Tantangan terbesar dari domain tua adalah riwayatnya. Kamu harus memeriksa dengan teliti bagaimana domain digunakan sebelumnya, karena masa lalunya akan berdampak langsung pada kesuksesan proyekmu.

Di bawah ini adalah tangkapan layar dari Karma.Domains yang menunjukkan tabel evaluasi domain.

Kenapa bahasa dan niche sangat penting

Google menghargai konteks: kecocokan antara tema domain, bahasa, dan anchor text. Kalau kamu dapat domain Jepang tentang sashimi untuk blog Inggris soal finansial—kamu akan kehilangan banyak nilai tautan.

• Bahasa → berpengaruh pada hasil pencarian lokal/regional.
• Niche/topik → memperkuat E‑E‑A‑T (pengalaman/keahlian).
• Anchor & keyword → harus cocok dengan topik situs barumu.

Sebelum membeli, pastikan konten lama, anchor text, dan keyword-nya minimal 80% cocok dengan tema proyekmu.

Metode 1. Audit manual (tapi gratis)

Audit konten manual via Wayback Machine

Metode ini 100% gratis dan tidak butuh alat—cukup Wayback Machine dan sedikit kesabaran. Cocok untuk mengecek konten lama secara manual saat kamu ingin “melihat rekam jejak” dan memastikan domain bersih.

Mulai dari timeline. Batang tinggi = situs aktif. Jeda = risiko.

Lalu cek kalender untuk tahun terakhir. Perhatikan warnanya.

Setiap warna menunjukkan jenis respons server pada hari itu:

• 🟦 200 — Ada konten
• 🟩 301/302 — Redirect
• 🟧 4xx — Error dari sisi klien
• 🟥 5xx — Error dari sisi server

Ambil 2–3 snapshot untuk setiap periode yang “mencurigakan”: awal/tengah/akhir tahun. Periksa apa yang ada di situs pada hari itu.

Hal-hal yang perlu dicari:

• Apakah topiknya berubah?
• Apakah ada redirect panjang?
• Apakah bot diblokir (403 sering)?

Tips pro: Kalau domain sudah 10 tahun tapi hanya punya sedikit snapshot, kemungkinan besar itu domain parkir—dan tidak punya backlink nyata.

Cara mengevaluasi backlink

Alat yang digunakan dan cara pakainya

Saya mulai dari “tiga besar”: Ahrefs, SEMrush, dan Majestic. Kamu juga bisa coba Moz atau alat gratis lain, tapi semua punya data set berbeda—ini sampel, bukan kebenaran mutlak.

Kenapa angkanya beda? Tiap alat punya crawler sendiri. Ahrefs paling cepat menemukan link baru, Majestic kuat di riwayat, SEMrush menggabungkan backlink dan data trafik. Google punya indeks terbesar—tapi privat, jadi kita pakai proksi ini.

Otoritas domain (DR, TF, Authority Score) adalah metrik internal tiap alat. Bukan bagian dari algoritma Google, tapi membantu membedakan domain bagus dari yang jelas-jelas sampah.

Apa yang perlu dicek

1. Anchor text dari waktu ke waktu—apakah sesuai niche? Ada spam seperti “viagra”?
2. Keyword historis—apa saja query yang pernah diperingkatinya, cocokkah dengan rencanamu?
3. Referring domains—apakah situs sumbernya masih aktif dan sah?
4. Pertumbuhan tautan—pertumbuhan perlahan lebih baik daripada lonjakan mendadak (seringkali sinyal spam).

Setiap alat punya filter sendiri, tapi gampang dipelajari.

Metode 2. Pencarian otomatis dengan Karma.Domains

Audit manual itu gratis—tapi memakan waktu. Satu domain bisa butuh 30–60 menit untuk ditinjau. Untuk menghemat waktu, saya pakai agregator domain tua untuk mengotomatiskan pekerjaan berat dan menyisakan daftar pendek domain terbaik.

Salah satu yang terbaik adalah Karma.Domains (alternatif kuat untuk Spamzilla.io, DomCop, dan ExpiredDomains.net). Yuk saya tunjukkan cara menyetel filter dan laporan untuk dapat daftar domain bersih—lengkap dengan riwayat Wayback—dalam hitungan menit.

Memilih sumber domain tua

Karma.Domains punya dua kategori utama untuk domain tua:

• Lelang. Cocok kalau kamu siap bersaing demi domain premium. Klik kartu domain, lompat ke platform lelang, dan tawar hingga menang.
• Kadaluarsa. Pas buat yang mau langsung daftar domain. Cukup daftarkan dengan harga dasar—tanpa lelang, tanpa markup.

Untuk domain lelang

Siap terjun ke arena lelang? Kamu bisa dapat domain tua premium—tapi harganya lebih mahal. Untuk menghemat waktu dan menghindari pengeluaran berlebih, Karma.Domains memungkinkanmu untuk:

• Pilih platform lelang (GoDaddy, DropCatch, NameJet, Sedo, dll.)
• Tetapkan harga maksimum—saring daftar yang terlalu mahal.
• Batasi jumlah penawar—semakin sedikit pesaing, peluang menang lebih besar.

Penting: Data lelang di Karma.Domains diperbarui setiap 1–2 jam (beberapa platform harian). Selalu klik ke situs asli untuk cek harga dan jumlah tawaran terbaru.

Filter backlink

Kami punya artikel blog lengkap soal filter domain dengan backlink bagus, tapi berikut versi singkatnya:

1. Backlink 100–10000
2. Referring Domains ≤ 10% dari Backlink
3. TF min 15, AS min 20, OPR min 2

Menentukan keyword untuk niche kamu

Untuk menemukan domain kadaluarsa yang sesuai dengan niche kamu, pilihlah keyword yang tepat. Ini kunci untuk memaksimalkan fitur Karma.Domains.

Salah satu fitur unik Karma.Domains adalah pencarian domain berdasarkan konten arsip di Wayback Machine—wajib untuk kamu yang fokus pada topik atau riwayat tertentu.

Tips:

• Pikir luas. Gunakan istilah umum. Contohnya, “mobil” lebih baik daripada “SUV”; “plumbing” lebih luas daripada “keran”.
• Gunakan 1–3 kata. Terlalu spesifik bisa membuat kamu melewatkan domain bagus. Coba kombinasi berbeda untuk menemukan titik optimal.

Logika pencarian:

• Logika OR (keyword dengan |) — domain muncul jika salah satu kata cocok.
• Logika AND (spasi atau koma) — domain harus mengandung semua kata tersebut.

Analisis backlink dan keyword organik

Logika yang sama berlaku untuk filter Semrush Backlink Anchor dan Semrush Organic Keyword. Ini membantu menemukan domain berdasarkan data SEO dan tautan balik.

Penting: setiap filter baru memperkecil hasil pencarianmu. Mulailah dari yang luas, lalu persempit. Jangan langsung terlalu ketat atau kamu bisa kehilangan domain emas.

Untuk menemukan domain dengan potensi trafik, gunakan pencarian yang lebih longgar. Jangan menumpuk terlalu banyak kondisi ketat dalam satu kueri—coba beberapa kueri sederhana.

Kamu juga bisa menyimpan filter, sangat berguna untuk pencarian rutin dengan kriteria berbeda. Dan aktifkan notifikasi email harian atau RSS feed untuk pembaruan real-time.

Menyaring domain sampah

Setelah kamu punya keyword, saatnya membuang yang jelek. Tujuannya bukan langsung menemukan domain sempurna—tapi menghapus domain buruk agar kamu hanya bekerja dengan kandidat berkualitas.

Alat utama kamu di sini adalah Karma Score.

Gunakan Karma Score

Karma Score adalah metrik kualitas utama. Semakin tinggi nilainya, semakin baik domainnya.

Mulai dari ambang tinggi. Coba 70–80. Domain di bawah 50 sering punya masalah—riwayat spam, redirect mencurigakan, dsb.

Filter tambahan untuk kualitas lebih baik

Untuk menyaring lebih jauh, gunakan filter lanjutan:

• Blokir karakter non-latin, redirect, dan error akses. Ini menyaring domain yang tidak bisa diindeks dengan baik atau memberikan pengalaman buruk pada pengguna.
• Turunkan sedikit ambang Karma Score jika kamu pakai filter ini—coba 50+ sebagai ganti 70.

Catatan: Setiap filter mempersempit daftar kamu. Gunakan hati-hati, terutama di niche kecil.

Tinjau laporan domain: analisis manual

Setelah menyaring yang buruk, waktunya langkah paling penting — evaluasi manual tiap domain.

Riwayat Wayback Machine

Buka laporan Wayback Machine. Perhatikan:

• Jenis konten. Situs ini dulunya tentang apa? Apa saja yang diterbitkan?
• Perubahan. Apakah bahasa atau tema berubah dari waktu ke waktu? Riwayat stabil = taruhan lebih aman.

Di bagian atas laporan, kamu akan melihat ringkasan cepat bendera merah dan hijau yang menyoroti sinyal penting dalam riwayat domain.

Metrik SEO: Semrush & Majestic

Selanjutnya, buka laporan SEO dari Semrush dan Majestic.

Fokus pada:

• Bahasa dan topik backlink — semakin cocok, semakin bagus.
• Anchor text dan keyword — dulu peringkat untuk apa?
• Trafik masa lalu — riwayat stabil adalah pertanda bagus.
• Profil backlink — cek kualitas dan kuantitasnya.

Karma.Domains memberikan ringkasan umum. Untuk penggalian SEO yang lebih dalam, cek langsung di Semrush atau Majestic.

Aturan emas: semakin cocok metrik SEO domain (niche, bahasa, anchor) dengan proyekmu, semakin tinggi nilainya.

Membeli & langkah selanjutnya

1. Lelang → tetapkan batas harga di awal.
2. Kadaluarsa → langsung daftar.

Lalu:

• Arahkan 301 redirect ke situs utama kamu (untuk transfer link juice).
• Pulihkan konten lama + tambahkan konten baru.
• Luncurkan proyek baru / PBN.

Apakah ada satu cara terbaik? Tidak. Untuk blog, restorasi + konten biasanya terbaik. Untuk toko online, 301 ke kategori umum lebih sering dipakai.

FAQ

Berapa banyak halaman Wayback Machine yang harus saya cek?

Minimal 3 snapshot per tahun + semua titik hijau/oranye. Cek awal, tengah, dan akhir tahun.

Bagaimana jika sebagian besar backlink dari satu forum?

Kemungkinan besar spam. Turunkan prioritas domain itu.

Bisa nggak kita memperbaiki Karma Score domain?

Tidak bisa—itu metrik riwayat. Pilih saja domain dengan skor lebih tinggi.

Apakah penalti Google terbawa?

Penalti algoritma—seringnya ya. Penalti manual biasanya hilang setelah domain kedaluwarsa, tapi tidak ada jaminan.

Seberapa cepat Google mengindeks ulang konten yang dipulihkan?

Beberapa hari sampai sebulan, tergantung seberapa sering sebelumnya dirayapi.

Bagaimana jika halaman donor dengan backlink sudah hilang?

Tidak masalah—itu normal untuk domain tua. Kamu hanya butuh cukup banyak link yang masih aktif.

Seberapa sering saya harus menyegarkan filter di Karma.Domains?

Sekali sehari cukup. Domain tua baru muncul setiap 24 jam. Kamu bisa menyimpan filter dan menerima email harian—atau langganan RSS feed (diperbarui tiap 1–2 menit).